all optometri

Program Studi Sarjana Terapan Optometri Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) berpartisipasi dalam kegiatan Friendship Day yang diselenggarakan oleh Bimbel Sahabat Kita pada 6 Desember 2025 di Gedung Pertemuan 9 Saudara, Tangerang

Keterbatasan akses terhadap layanan kesehatan mata masih menjadi tantangan bagi masyarakat pra-sejahtera di wilayah Tangerang dan Jakarta. Menjawab kebutuhan tersebut, Program Studi Sarjana Terapan Optometri Universitas Kristen Krida Wacana (UKRIDA) berpartisipasi dalam kegiatan Friendship Day yang diselenggarakan oleh Bimbel Sahabat Kita pada 6 Desember 2025 di Gedung Pertemuan 9 Saudara, Tangerang.

Melalui kegiatan Friendship Day, Program Studi Sarjana Terapan Optometri UKRIDA menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan mata bagi masyarakat pra-sejahtera, khususnya orang tua murid bimbel, serta anak-anak yang turut antusias mengikuti pemeriksaan. Kolaborasi ini menjadi wujud sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan komunitas masyarakat dalam menghadirkan layanan kesehatan mata yang bermanfaat, mudah dijangkau, serta bersifat edukatif.

Dalam pelaksanaannya, dosen, mahasiswa, dan alumni Optometri UKRIDA terlibat aktif sebagai tim pemeriksa dan pendamping, sekaligus memberikan edukasi kepada peserta terkait hasil pemeriksaan mata. Keterlibatan alumni menunjukkan komitmen lulusan Optometri UKRIDA untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan serta menjaga keterikatan dengan almamater.

Berdasarkan hasil pemeriksaan refraksi, ditemukan cukup banyak peserta yang mengalami gangguan penglihatan dengan nilai refraksi yang relatif tinggi, baik untuk penglihatan jauh maupun dekat. Temuan ini mengindikasikan bahwa sebagian gangguan penglihatan telah berlangsung dalam jangka waktu yang lama tanpa pemeriksaan rutin. Kondisi tersebut dipengaruhi oleh keterbatasan akses layanan kesehatan mata serta minimnya kesadaran akan pentingnya pemeriksaan dini.

Selain kelainan refraksi, tim pemeriksa juga menemukan beberapa kasus gangguan mata eksternal berupa pterigium. Hal ini diduga berkaitan dengan kondisi lingkungan tempat tinggal masyarakat yang kerap terpapar sinar matahari langsung dalam aktivitas sehari-hari. Temuan tersebut disampaikan oleh Regita Azahra, salah satu mahasiswa Optometri UKRIDA yang tergabung sebagai tim pemeriksa dalam kegiatan ini. Antusiasme masyarakat terlihat tinggi sepanjang pelaksanaan kegiatan. Peserta dan orang tua menyampaikan rasa senang serta apresiasi atas terselenggaranya layanan pemeriksaan mata yang dinilai sangat membantu dan bermanfaat bagi mereka.

Bagi Program Studi Sarjana Terapan Optometri UKRIDA, keterlibatan dalam kegiatan ini merupakan implementasi nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat. Melalui kolaborasi dengan mitra komunitas seperti Bimbel Sahabat Kita, Optometri UKRIDA berupaya mengaplikasikan keilmuannya secara langsung untuk menjawab kebutuhan kesehatan mata masyarakat.

Kegiatan ini juga menjadi sarana pembelajaran kontekstual bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan klinis, komunikasi, dan kepekaan sosial sebagai calon tenaga kesehatan mata. Sejalan dengan semangat Lead to Impact, UKRIDA berkomitmen untuk tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga menghadirkan dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui kolaborasi yang berkelanjutan. 

Regita Azahra Ramadani - 172022007